Selasa, 10 November 2009

Soempah Pemoeda !

Saptu pagi 30 Oktober 2009,seperti biasa saya membuka internet untuk melihat berita di harian terkenal di Lampung. Sambil jalan - jalan di dunia maya, saya menulis kejadian 3 hari sebelumnya, yaitu hari Rabu sampai Jum'at.
Pagi itu saya harus mengajar di beberapa kelas 7 di sebuah SMPN 2 Batanghari di lampung timur. Saya bertanya kepada beberapa murid di setiap kelas dan meminta mereka untuk mengucapkan bunyi Sumpah Pemuda. Dari beberapa kelas yang saya ajar pada hari Rabu sampai Jum'at, saya tidak mendapatkan jawapan yang benar dari mereka tentang bunyi Sumpah Pemuda. Mereka mengucapkan sumpah pemuda sebagai berikut "Sumpah Pemuda,satu Kami Putra dan Putri Indonesia mengaku ikut menjaga kemerdekaan adalah hak segala hak segala bangsa dan ikut menjaga perdamaian dunia." Sementara siswa-siwa yang lain menjawap dengan jawapan yang ngawur. Akhirnya Saya harus menuntun mereka untuk mengucapkan Sumpah Pemuda lagi.

Sebelumnya pada jam 3 sore sambil istirahat di rumah saya mendengarkan siaran Metro TV yang sedang ditonton oleh ayah saya.Ketika itu seorang Reporter Metro TV sedang mewawancarai orang-orang di jalan tentang Sumpah Pemuda. Pertanyaan pertama reporter kepada orang-orang di jalan "Sekarang tanggal 28 Oktober,Anda ingat ini hari apa?"Beberapa dari mereka menjawap "hari Sumpah Pemuda" Ada yang menjawap lebih polos lagi "hari Rabu" Pertanyaan kedua dari reporter "Anda ingat bunyi Sumpah Pemuda ? Anda bisa mengucapkanya ?" Mereka menjawap "Sumpah Pemuda satu Kami Putra dan Putri Indonesia berbahasa satu bahasa Indonesia, kali! waduh maaf gak hafal udah lupa sih !" Orang yang lain menjawap "Bertanah air satu tanah air Indonesia cuma ingat satu" sambil pergi hilang dari kamera tv. Ada juga yang hafal walau agak tersendat-sendat mengucapkanya, lumayan !. Mereka yang diwawancarai oleh reporter itu terdiri dari bermacam-macam tingkat umur,pendidikan, profesi dan status sosianlya.

Ada apa ini? Di sekolah di televisi kejadianya sama. Anak sekolah, orang umum sudah banyak yang lupa dengan sumpah pemuda.Ada seorang kerabat yang mengajar Sebuah SMU,juga mengalami hal yang sama, murid-muridya mengucapkan Sumpah Pemuda dengan tidak karuan. Menggenaskan sekali sesudah
100 tahun sumpah pemuda, 64 tahun merdeka dan 11 tahun reformasi orang-orang sudah lupa dengan bunyi sumpah pemuda.

Saya jadi teringat dengan ajaran Bapak pendiri Merah Putih,almarhum Bung Karno, JASMERAH yang berarti jangan sampai melupakan sejarah. Adanya Indonesia sekarang ini adalah karena adanya Sumpah Pemuda tanggal 28 oktober 1908 yang dicetuskan oleh para pemuda masa itu. Mereka terdiri dari Jong Sumtra,Jong Java,Jong Borneo,Jong Celebes,Jong Maluku dan jong-jong yang lain. Kata jong ini berarti pemuda atau dalam bahasa Inggrisnya Young yang berarti muda.

Marilah kita berdiam diri sejenak untuk menheningkan cipta dan mengirim doa untuk Pahlawan Sumpah Pemuda baik yang tercatat dalam sejarah ataupun yang tidak tercatat ,semoga arwah mereka mendapatkan ketenangan dan pengayoman Tuhan Yang Maha Esa. Karena jasa-jasa mereka kita bisa tinggal bersama di rumah yang indah yang bernama Indonesia sampai saat ini.

2 komentar:

Tito mengatakan...

Siiip, mantab... tinggal masang meta tag ro nambahi google adsense Pak.. hehe

Abner Sahattua mengatakan...

Wah,,pak guruku seorang suhu Ubuntu juga ternyata,,
Mantabb....